SANGATTA, DETAK KUTIM – Disdik pinta Satgas cek sarana dan prasarana sekolah sebelum melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Hal tersebut, disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kutim Syahrir melalui Kabid SMP Ilham mengatakan, sekolah harus di cek terlebih dahulu.
“Sebelum anak mengikuti PTM, alangkah baiknya jika di cek terlebih dahulu karena sudah hampir dua tahun sekolah tidak dipakai. Yang kita khawatirkan ada kalajengking atau sarang ular dilingkungan sekolah,” tuturnya saat mengikuti rapat evaluasi di Kantor BPBD Kutim. Senin, (14/9/2021).
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang mengatakan, Satgas dalam waktu dekat akan turun langsung melihat kesiapan sekolahan.
“Seperti yang dikatakan dari Dinas Pendidikan tadi, tim akan turun untuk melihat langsung kesiapan sekolahan mulai dari sarana dan prasarana serta kesiapan sekolah,” ucapnya.
Disdik Pinta Satgas Cek Sarana dan Prasarana Sekolah
Selain itu, sebelum melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka pada tanggal 20 September, kesiapan guru juga menjadi pembahasan dalam rapat evaluasi tersebut.
Kasmidi menyebutkan, pengajar harus sudah melaksanakan vaksinasi Covid-19 dan jika belum, diberikan waktu untuk mengikuti vaksin.
“Untuk guru yang akan melaksanakan tatap muka, wajib harus sudah di vaksin. Kalaupun belum, masih ada waktu beberapa hari untuk ikut vaksin,” lanjut ia.
Terkait adanya guru yang belum bisa vaksin, Kasmidi memperbolehkan mengajar dengan syarat melalui daring.
“Yang belum mendapatkan vaksin atau belum di vaksin, bisa mengajar tapi secara daring, tidak boleh tatap muka,” ujarnya. (adv)
