Jadi Wadah Kreativitas, Dispora Bersama Komunitas Pemuda Kreatif Kutim Gelar Workshop Wastra Etam

oleh -81 Dilihat

DETAKKUTIM.COM – Jadi Wadah Kreativitas, Dispora Bersama Komunitas Pemuda Kreatif Kutim Gelar Workshop Wastra Etam – Wastra Nusantara adalah istilah yang mencakup berbagai jenis kain tenun dan tekstil yang dihasilkan di seluruh kepulauan Indonesia.

Sebagai negara dengan lebih dari 17.000 pulau, wastra Nusantara mencerminkan keberagaman budaya yang luar biasa dari Sabang hingga Merauke, tidak terkecuali di Kabupaten Kutai Timur.

Dalam upaya mendukung dan melestarikan kearifan budaya lokal khususnya kain dan batik, Komunitas Pemuda Kreatif Kutai Timur (Kutim) dan Kreatif Muda Fashion Kutim bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim menggelar workshop bertajuk Wastra Etam 2024.

Kepala Bidang Prestasi dan Olahraga Dispora Kutim, Rahmawati sebut melalui kegiatan ini pihaknya (Dispora) akan berupaya untuk wastra etam menjadi wadah menampung para pemuda, dan berbagai potensi minat serta bakatnya dalam meningkatkan kualitas dan berpartisipasi, untuk pembangunan serta mengembangkan potensi budaya dan ekonomi kreatif, dalam hal ini di bidang fashion.

Subsektor Wastra adalah kreatifitas murni dalam rangka melestarikan budaya membatik yang merupakan bagian kearifan lokal.

Atas nama Dispora Kutim, pada kesempatan itu Rahmawati menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung dan turut serta dalam kegiatan tersebut.

“Mari kita terus bersama-sama berkolaborasi dan berkomitmen untuk mengembangkan potensi kreatif pemuda di Kabupaten Kutim. Mari kita jadikan mereka sebagai ujung tombak dalam mewujudkan cita-cita dan harapan masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.

Jadi Wadah Kreativitas, Dispora Bersama Komunitas Pemuda Kreatif Kutim Gelar Workshop Wastra Etam

Sebelumnya Ketua Panitia, Yusi Nudyah melaporkan bahwa kegiatan ini dimulai dengan pelatihan membatik sejak tanggal 1 mei 2024 dengan narasumber dari pembatik lokal yakni Masniar dan Lida.

Kemudian dilanjutkan dengan pelatihan menjahit pada tanggal 2 sampai dengan 3 mei 2024, serta sampai dengan hari ini yaitu kegiatan workshop dan di tutup dengan fashion show.

Pihaknya berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan, sebagai wadah pemuda kreatif untuk dapat terus mendukung potensi pemuda dalam berbagai kategori, salah satunya di bidang fashion.

“Kami berharap kegiatan ini dapat terus di dukung, agar organisasi ini dapat terus berkembang sehingga mampu mengenalkan budaya fashion wastra daerah kita hingga ke kancah internasional,” harap Yusi Nudyah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *